Malang, pedulirakyat.id
Pemerintah kabupaten Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air, telah merampungkan pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi (RJI) Tumpukrenteng yang berlokasi di desa Tumpukrenteng kecamatan Turen.
Upaya ini dilakukan guna menampung ketersediaan air yang memadai bagi masyarakat, sekaligus membantu para petani dalam menghadapi cuaca ekstrim atau musim kemarau yang berkepanjangan ini dan masyarakat desa setempat atau para petani desa setempat sangat senang sekali karena pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi (RJI) tersebut yang dinanti-nantikan akhirnya terealisasi juga.
Pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi ini dikhususkan didesa Tumpukrenteng kecamatan Turen dikarenakan masih kurangnya tersedianya air persawahan ketika musim kemarau yang berkepanjangan seperti ini tiba adapun untuk pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi tersebut menelan biaya sebesar 609.966.864.19 yang bersumber dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2024 dengan CV pelaksana PARAMA YASA dan waktu pelaksanaan pembangunan dilakukan selama 120 (seratus duapuluh) hari kerja atau selama empat bulan dan sekarang pembangunan tersebut telah selesai di bangun.
Ditempat yang sama masyarakat atau petani sekitar yang berada diwilayah pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi (RJI) tersebut saat ditemui awak media mengatakan sangat senang sekali dan berterimakasih kepada pemerintah kabupaten Malang karena pembangunan tersebut sangat membantu sekali dalam hal pengairan diwilayah persawahan yang ada diwilayah kami dan untuk area pertanian persawahan dilokasi desa Tumpukrenteng ini sekitar 50 hektar lebih.
Lebih lanjut para petani juga mengatakan dengan selesainya pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi tersebut harapannya hasil panen yang akan datang semakin meningkat, rehabilitasi jaringan irigasi bermanfaat untuk meningkatkan fungsi dan pelayanan irigasi sehingga bisa meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan masyarakat dengan jaringan rehabilitasi jaringan irigasi lahan pertanian terjamin mendapatkan irigasi atau air yang cukup hingga waktu masa panen hal ini dapat mencegah gagal panen kekurangan air.
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan produktivitas pertanian yang meningkat kesejahteraan masyarakat terutama para petani otomatis juga akan meningkat dengan ketersediaan air yang melimpah tanaman akan tumbuh normal dengan baik termasuk saat musim kemarau tiba. Selain itu dengan adanya pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi (RJI) ini mampu mengatasi kebocoran air dan sekarang untuk masa tanam padi menjadi 3 kali dalam 1 tahun yang sebelumnya kadang-kadang cuma 2 kali tanam dalam 1 tahun melalui pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi dapat terus dikembangkan agar para petani semakin mudah mendapatkan air dan dapat langsung meningkatkan kuantitas hasil panen khususnya di wilayah Tumpukrenteng kecamatan Turen dan di samping itu juga dibangunnya rehabilitasi jaringan irigasi ini yang tadinya kecil sekarang menjadi lebih besar dan lebih lancar. Terang para petani saat ditemui awak media dilokasi persawahan tersebut.
Widi