Surabaya, pedulirakyat.id
Musyawah Guru Matapelajaran Perhotelan (MGMP) kota Surabaya kerjamasa dengan hotel Midtown Surabaya, menggelar pengayaan materi pelajaran perhotelan yang disesuaikan dengan kurikulum merdeka.
Dalam acara ini disampaikan materi food and beverage, layanan makanan dan minuman. Juga diselenggaran setiap awal semester tahun ajaran.
Ketua MGMP Kota Surabaya, Titik Kusnenti, S.ST.Par, M.Par
Pelatihan ini diikuti oleh 30 guru pengajar di SMK perhotelan. Hadir dalam kesempatan ini diantaranya para guru negri dan swasta. Dari Surabaya, Jombang, Nganjuk, Pasuruan, Mojokerto, Tuban, Sidoarjo serta Madura.
Menurut ketua MGMP Kota Surabaya, Titik Kusnenti, S.ST.Par, M.Par dan sebagai guru di SMKN 8 Surabaya, pelatihan ini diselenggaran disamping sebagai pengayaan kompetensi, juga membuat materi pelajaran selalu terbaru, up date.
“Kita sebagai MGMP Kota Surabaya menyelanggarakan acara ini disamping memberikan materi terbaru, juga menyamakan materi pelajaran bagi para guru. Sesuai acara saat ini yang hadir meskipun beliau beliau itu guru pengajar perhotelan tetapi disiplin ilmunya ada diluar itu, misal ada yang lulusan kimia,” tutur Titik Kusnenti, S.ST.Par, M.Par ketua MGMP Kota Surabaya.
“Makanya kita setiap awal semester selalu menyelenggarakan acara seperti ini. Bertujuan memberikan materi pelajaran terbaru sesuai kenyataan dilapangan,” lanjut Nenti panggilan akrab ketua MGMP Surabaya ini.
Disamping itu, kenyataan modul matapelajaran di sekolah perhotelan saat ini, masih seperti sekitar 10 tahun lalu. Kenyataan ini kalau tidak diimbangi dikawatirkan para lulusan sekolah perhotelan tidak dapat memenuhi standar kenyataan lapangan.
Udik